Kamis, 16 Juli 2009

Mohon bantuannya...'Aku kena musibah'

From: Euis
Subject: [Tauziyah] Mohon bantuannya...


Assalamu'alaikum wr wb


Pak ustadz yg Insya Allah dimuliakan Allah Swt, sy mohon pencerahan serta bantuannya. Adakah do'a/surah khusus yg bisa sy amalkan disaat hati sdg galau/sedih dan semangat sdg turun ? Krn belum lama ini berbagai musibah (kematian) dan masalah datang silih berganti menimpa keluarga sy, terutama pada diri sy. Sy butuh pegangan yg kuat dan ketenangan hati utk bisa melewati cobaan ini.

Semoga Allah Swt senantiasa melindungi dan merahmati pak ustadz beserta keluarga. Amiin..

Bisa dibalas via japri..Terima kasih.

Wassalamu'alaikum wr wb
Euis

*************************

Jawab :

Bismillahirrohmanirrohim,
Assalamu'alaikum warrahmatullahi wabarakatuh,

Mb. Euis yang sedang galau, dengan email ini alhamdulilah kita bisa saling sharing masalah dalam forum yg terbatas ini, mudah2an dng sharing itu, kegalauan anda bisa berkurang, dan insyaAllah, atas seijin Allah maka hati anda dianugerahi dengan limpahan kebahagiaan.

Sambil menunggu ustadz yang kompeten, maka sejauh pengalaman saya, maka mari kita saling sharing pengalaman. Mb. Euis yang dirahmati Allah SWT, bicara musibah, itu adalah hal yang biasa dalam hidup. Setiap manusia, siapapun, kapanpun dan dimanapun, harus siap dengan musibah. Musibah yang lazim terjadi adalah, kematian orang2 terdekat dengan kita misal ortu, atau anggota keluarga yang lain. Sebab kita ini semua adalah makhluk hidup, yang dalam Qur'an disebutkan, bahwa : Qhulu nafsi idzratul mauti ......... yaitu 'setiap yang bernyawa akan mengalami kematian' .......... karena memang sudah sunatullah, maka kita harus menyikapinya dengan biasa dan tidak perlu berlebihan, apalagi dipikir mendalam hingga malah menyebabkan hati ini terdepresi dan akhirnya kita jadi stress .........

Dari mana musibah ???
Jadi bagaimana menyikapi musibah ? yha sudah kita sikapi dengan wajar, dan itu semua bisa terjadi dan pernah terjadi kepada siapa saja. Bahkan kalau mau kita runtut dari mana musibah, maka Allah SWT, sudah memfirmankan keadaan bumi dan manusia ini, bahwa musibah itu adalah sebuah 'buah' perbuatan, perbuatan siapa ?? jawabnya perbuatan kita sendiri. Allah SWT berfirman : QS Asy-Syuuro-30 :" Dan apa saja MUSIBAH yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu). (QS. 42:30)"

Apa maksud ayat tsb, yaitu segala hal adalah karena ulah tangan kita sendiri, namun tidak berhenti sampai disitu saja, tapi Allah memberikan ma'af atas siapa2 yang tentunya dikehendaki dan yang tertimpa musibah tsb. Jadi ketika kita tertimpa musibah, maka bagi yang mengalaminya, maka mrk memiliki satu hikmah, yaitu dengan diampuninya dosa2nya ........
Semua kejadian di langit dan bumi ini sudah merupakan kehendak Ilahi, tak seorangpun mampu mengelak atau menunda barang satu detikpun, sehingga apapun yang di hadapi manusia, khususnya musibah, maka Allah SWT telah menghendakinya, spt dlam Qur'an At-Taghoobun - 11 :"
Tidak ada sesuatu MUSIBAHpun yang menimpa seseorang kecuali dengan izin Allah; Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah, niscaya Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. (QS. 64:11)"

Jadi dengan modal ayat diatas, untuk apa kita mesti gundah gulana ?? untuk apa kita bersedih hati ?? - toch semua sudah atas se izin Allah SWT yang mana ia menciptakan seluruh makhluk bumi ini. Tak satupun mampu kita ciptakan makhluk sejenis, dan tak satupun kita mampu memberi kenikmatan kepada ciptaan Allah ini.

Tapi ada tuntunan sbg muslim yang juga telah Allah ajarkan kepada manusia melalui nabi kita Muhammad SAW, yaitu dalam Surat Al-Baqoroh - 156 yang bunyinya :"(yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa MUSIBAH, mereka mengucapkan: Innaa lillahi wa innaa ilaihi raajiuun. (QS. 2:156)" - Itulah penghibur kita yang paling sederhana ketika kita ditimpa musibah maka ucapkan "Innaa lillahi wa innaa ilaihi rooji'oun" (sebenarnya kita ini diciptakan oleh Allah SWT dan kepada NYA pula kita kembali) .............

Oleh itu, silahkan selalu berdzikir, berdoa, dan selalu dekat kepada NYA, agar senantiasa kita mendapat bimbingan, dan dijauhkan dari musibah. Rasullullah pernah mengajarkan bagaimana berdo'a ketika ditimpa musibah, yaitu bisa ditemukan dalam musnad Imam Ahmad, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,
"Tidaklah seorang hamba yang ditimpa musibah mengucapkan, "Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un, ya Allah berilah aku pahala dalam musibahku ini dan gantilah untukku dengan sesuatu yang lebih baik," kecuali Allah akan memberikan pahala dalam musibahnya dan akan memberikan kepadanya ganti yang lebih baik." (HR. Ahmad 3/27)


Jadi tuntunan resmi doa spt apa ketika ditimpa musibah, maka sejauh pengetahuan saya tidak ada, namun kalau itu berupa kumpulan do'a oleh Ulama atau mubaliq, maka banyak bisa kita jumpai di toko2 buku. Untuk itu sdi Euis, sudahi merenung, sudahi depresi itu, dan marilah muasabah (merefleksi diri) - kira2 apa yang salah dengan kehidupan-ku kemarin ??......... mudah2an dengan muasabah, maka ditemukan suatu keadaan yang mungkin menyebabkan kita mendapatkan hidayah dan kebahagiaan dikemudian hari. Maka mari, kita perbaiki kehidupan kita dan kwalitas ibadah kita kepada Allah SWT. Wallahu a’lam bishshawab, wassalamu ‘alaikum warahatullahi wabarakatuh.

Salam - Baz

Tidak ada komentar: